Senin, 04 April 2011

Food Habits

Ikan juga memiliki kebiasaan makan. Setiap ikan punya kebiasaan makan yang berbeda-beda (dikenal dengan istilah food habits). Berdasarkan hal tersebut di atas, jenis-jenis ikan dapat dibedakan menjadi :

1. Berdasarkan tempat atau lokasi makan :
.pemakan di dasar perairan
.pemakan di lapisan tengah
.pemakan di permukaan
.pemakan penempel

2. Berdasarkan waktu makan :
.diurnal : siang hari, seperti ikan nila, ikan mas, ikan kerapu, ikan bandeng, dll
.noktural : malam hari , seperti lele, udang air tawar, udang air laut

3. Berdasarkan jenis makanan :
.karnivora : pemakan daging, seperti ikan lele, gabus, kakap
.herbivora :pemakan tumbuhan, seperti ikan gurami, tawes
.omnivora : pemakan hewan dan tumbuhan, seperti ikan mas, nila
.dendritus : pemakan sampah, seperti ikan belanak
pemakan plankton, seperti ikan sepat

Jenis makanan ikan selain dapat diamati pada saat ikan makan juga dapat dilihat dari panjang ususnya. Ikan dengan panjang usus 3-7x panjang badannya merupakan herbivora. Ikan dengan panjang usus sama dengan panjang badannya adalah karnivora.

Pakan ikan terdiri dari 2 macam, yaitu pakan alami dan pakan buatan. Pakan alami diperoleh dari alam atau diberikan sebagai tambahan setelah sengaja dibudidayakan. Pakan alami lebih sesuai diberikan pada ikan muda (benih), sedangkan pakan buatan lebih sesuai untuk ikan dewasa.

Selain kedua jenis pakan tersebut, ada juga yang disebut sebagai pakan alternatif. Pakan ini berasal dari limbah peternakan, pemindangan, ikan runcah, bahkan hama tanaman. Pakan alternatif tidak dapat diberikan langsung begitu saja. Ayam mati/bangkai harus dibuang bulunya dan direbus sebelum diberikan pada lele (lokal atau dumbo) Karena lele tidak suka bulu ayam. Lele aja ga suka makan bulu ayam apalagi manusia. Ikan runcah,bekicot dan keong mas yang merupakan hama padi dapat dipakai untuk pakan lele dengan memisahkan tulang dan dagingnya (ikan juga ga suka tulang /cangkang). Limbah pemindangan yang berupa kepala, ekor, sirip maupun isi perut dapat diberikan langsung ataupun dicampur dengan dedak halus dan direbus setengah matang.

Ikan runcah merupakan hasil tangkapan dari laut yang tidak layak dikonsumsi manusia. Ika runcah ukuran kecil dan sedikit duri/tulang dapat diberikan langsung. Bila ikan runcah banyak duri/tulang sebaiknya direbus setengah matang agar mudah memisahkan daging dan tulang.


reference : http://balivetman.wordpress.com